Museum adalah bangunan komersial yang terletak di Tanabe, Wakayama, Jepang. Bangunan ini terletak di daerah tepi laut dan terlihat mengapung di atas laut jika dilihat dari perahu, dan memberikan kesan luar biasa berayun jika dilihat dari mobil, sehingga erat terhubung dengan kualitas visual lingkungan laut. Kesimpulan ini terjadi karena dinding kaca dan dinding dalam yang padat memiliki sifat desain yang berbeda, dan sebagai akibatnya menciptakan efek yang tidak mungkin namun indah ini. Fasilitas ini bertujuan menjadi pusat budaya di Tanabe dan juga menyediakan area vital untuk rekreasi.
Desain Museum ini unik dan memikat karena menggabungkan elemen-elemen alam dan lingkungan sekitarnya. Terinspirasi oleh permukaan air dan masalah lingkungan sekitar laut, arsitek telah merancang karya yang berdiri bersama orang-orang yang hidup dengan laut dan daerah tepi laut di kota Tanabe.
Desain Museum ini memiliki keunikan dalam tampilannya. Bangunan ini terlihat seperti mengapung di atas laut, memberikan kesan yang menakjubkan bagi pengunjung. Efek ini tercipta karena dinding kaca dan dinding dalam yang padat memiliki sifat desain yang berbeda, menciptakan efek yang tidak mungkin namun indah. Selain itu, Museum ini juga memiliki tujuan ganda sebagai pusat budaya di Tanabe dan juga sebagai area rekreasi yang penting bagi masyarakat.
Desain Museum ini juga mencerminkan keindahan alam sekitarnya. Fasad bangunan ini menggunakan terracotta hangat, seni kaca berlapis kayu, dan tiang-tiang tipis yang menciptakan kesan kesatuan dengan alam. Efek ini menciptakan kesan bahwa bangunan ini secara alami berdiri di tengah pemandangan.
Desain Museum ini juga menghadapi tantangan kreatif dan teknis dalam mencapai keserasian dengan alam dan memberikan dampak positif pada kegiatan laut dan tepi laut tanpa merusak pemandangan. Bangunan ini menawarkan pemandangan yang menakjubkan dari teluk dan Situs Warisan Dunia, Kumano Kodo (bagian dari Situs Suci dan Rute Ziarah di Pegunungan Kii).
Desain Museum ini didasarkan pada penelitian yang mendalam tentang latar belakang sejarah Mori Bay, pentingnya bagi masyarakat setempat, dan karakteristik bangunan di sekitar teluk. Bangunan ini juga mencerminkan lingkungan sekitarnya dan menyambut komunitas lokal.
Desain Museum ini menggunakan teknologi modern dalam realisasinya. Struktur bangunan menggunakan baja, sedangkan material yang digunakan adalah terracotta, kaca, dan aluminium. Dengan total luas lantai sebesar 977,45m2, lebar 27,5m, panjang 36,2m, dan tinggi 9m, Museum ini menjadi landmark yang menarik di Tanabe, Wakayama.
Museum ini telah diakui dengan penghargaan bergengsi, yaitu Bronze A' Design Award di bidang Arsitektur, Bangunan, dan Desain Struktur pada tahun 2020. Penghargaan ini diberikan kepada desain yang luar biasa dan kreatif yang menggabungkan pengalaman dan kecerdikan. Desain ini juga memberikan kontribusi pada peningkatan kualitas hidup dan membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik.
Desain Museum ini merupakan karya yang unik dan menarik yang menggabungkan keindahan alam dengan kebutuhan budaya dan rekreasi. Bangunan ini tidak hanya menjadi landmark di Tanabe, tetapi juga menjadi pusat kegiatan budaya dan rekreasi yang penting bagi masyarakat setempat.
Desainer Proyek: Hiromoto Oki
Kredit Gambar: OOKI Architects & Associates
Anggota Tim Proyek: Hiromoto Oki
Nama Proyek: Museum
Klien Proyek: Hiromoto Oki