Polo Cafe Bar: Menggabungkan Keanggunan Polo dengan Kenikmatan Kopi

Desain Unik yang Menghadirkan Gaya Hidup yang Elegan

Polo dan kopi keduanya merupakan simbol gaya hidup. Desainer mengintegrasikan pengalaman pertumbuhan pelanggan ke dalam citra keseluruhan kedai kopi. Desainer menyederhanakan dan mengatur ulang kekuatan dan postur elegan polo, dan menyajikannya dalam ruang, seolah mengundang pelanggan yang menikmati kopi di sini untuk memasuki ruangan rahasia koleksi dan berbagi rasa dan kehidupan pemilik kedai kopi. Di Polo Cafe Bar, orang berbagi kopi dan minat, menjadikan kedai kopi ini sebagai tempat untuk berkomunikasi dengan ide dan informasi.

Dalam ruang interior, desainer mengambil dan mengubah elemen-elemen gambaran dinamis dari ayunan polo menjadi garis-garis emas, dan mendistribusikannya dalam ruang melalui pengaturan yang halus. Garis-garis logam diatur secara radial. Langit-langit membentuk peta dunia dalam skala besar, dengan bumi sebagai pusat yang memancarkan garis-garis yang sesuai dengan hubungan antara lingkungan, dan pelat garis emas dan pita cahaya yang mengelilingi fragmen, menunjukkan perubahan cahaya dan bayangan yang kaya dan fokus, serta melambangkan visi Polo Cafe Bar terhadap dunia.

Polo Cafe Bar memiliki luas 136 meter persegi dan berlokasi di lantai 3. Desain ini menciptakan ruang interaksi yang terbagi menjadi area makan sofa dan area makan fleksibel. Area sofa menyediakan lebih banyak privasi dan cocok untuk pelanggan dengan jumlah orang yang sedikit. Dinding di area ini dihiasi dengan aksesori terkait polo untuk menciptakan suasana Inggris seperti klub polo. Selain itu, area di bawah langit-langit peta dunia mempertahankan keterbukaan ruang. Tidak ada tempat duduk tetap di area ini. Ruang makan dapat diatur sesuai dengan jumlah kelompok pengunjung yang berbeda.

Polo Cafe Bar didesain dan direalisasikan oleh Hui Hsin Cheng dan tim desainnya, termasuk Liu Yi Tseng. Proyek ini dimulai pada Maret 2018 dan selesai pada April 2018 di Hsinchu, Taiwan. Dalam merancang ruang ini, desainer juga mengutamakan konsep desain berkelanjutan berdasarkan prinsip mengurangi, menggunakan kembali, dan daur ulang. Bahan ramah lingkungan digunakan untuk mengurangi kerusakan lingkungan. Desain ini juga mencapai desain yang dapat dilepas dan dapat dipindahkan, yang memungkinkan penggunaan kembali sumber daya dan aktivasi produk. Sebagian dari objek asli tetap dipertahankan, dan pemikiran desain baru ditambahkan untuk memberikan ruang tersebut suasana baru. Dalam merancang ruang ini, desainer juga bertanggung jawab terhadap perlindungan lingkungan.

Polo Cafe Bar adalah bukti bahwa polo tidak hanya terkait dengan kemewahan, tetapi juga merupakan gagasan tentang mencintai hidup. Kombinasi antara polo dan kopi menciptakan gaya hidup yang unik. Dengan lokasinya di Hsinchu, Taiwan, Polo Cafe adalah tempat yang terinspirasi oleh garis-garis dinamis ayunan polo dan perubahan cahaya dan bayangan saat kuda berlari. Desainer memasukkan semangat olahraga klasik ini ke dalam ruang, melalui pencocokan garis langit-langit yang cerdas, menciptakan sensasi kecepatan dan fokus.