Font Arita didesain oleh Sunghoon Kim, seorang desainer ternama yang terkenal dalam bidang desain grafis dan tipografi. Inspirasi untuk pengembangan desain font Arita didasarkan pada kecantikan yang sehat, femininitas, dan modernitas, dengan mengambil inspirasi dari seorang wanita elegan yang muncul dalam puisi klasik dari Konfusius, seorang filsuf Tiongkok kuno. Kesan anggun dan berkelas dari seorang wanita elegan diwujudkan dengan indah dalam lengkungan lembut, goresan lembut, dan bentuk-bentuk melengkung, yang sepenuhnya mencerminkan gerakan tulisan tangan.
Buku The Journey of Arita memiliki keunikan tersendiri. Buku ini mencakup cerita tentang bagaimana terminologi Korea dikembangkan dalam desain huruf. Nama-nama jenis huruf Arita berasal dari bahasa Korea, seperti buri dan chuim. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya pengembangan istilah Korea dalam industri desain tipografi, di mana biasanya kata-kata asing digunakan untuk menciptakan istilah. Upaya desainer proyek Arita dalam mengembangkan dan menggunakan istilah Korea untuk pemahaman yang lebih baik dari pengguna tidak boleh diabaikan.
Selain itu, buku ini juga memperkenalkan kisah menarik tentang bagaimana desainer domestik bekerja sama dengan desainer dari negara-negara asing, termasuk Tiongkok dan Belanda, dalam upaya menciptakan jenis huruf abjad Romawi dan karakter Tionghoa. Font Arita benar-benar mengandung banyak cerita dalam perjalanan panjang menuju penyelesaian penciptaannya. Dengan mengikuti perjalanan panjang Arita dari penanaman benih hingga tumbuh menjadi pohon yang megah dengan buku The Journey of Arita, Anda akan memahami bagaimana jenis huruf Arita dapat diciptakan untuk digunakan dengan mudah dalam kehidupan sehari-hari.
Buku ini juga menawarkan pengalaman yang unik bagi pembaca. Seluruh teks dalam buku ini menggunakan font Arita, sehingga pembaca dapat mengevaluasi penggunaan dan kegunaan font ini saat membacanya. Bagi pembaca dari luar negeri yang tertarik pada tipografi Korea, buku ini ditulis dalam bahasa Inggris dan Korea. Selain itu, deskripsi yang mudah dipahami tentang detail teknis pada jenis huruf cukup menarik bagi desainer tipografi maupun pembaca yang tertarik pada font Arita.
Buku The Journey of Arita memiliki spesifikasi teknis yang mengesankan. Dengan format 185 x 250 mm dan 280 halaman, buku ini menggunakan teknologi cetak offset dan dilengkapi dengan sampul keras yang dilapisi tekstur kulit. Terdapat penanda halaman berupa pita dengan karakter Arita dalam bahasa Korea, Inggris, dan Tionghoa. Selain itu, huruf konsonan Korea dari giyeok hingga hieut diekspresikan dalam bentuk embossing pada kertas. Proses sketsa dan uji coba font dicetak pada selembar kertas berukuran 125 x 170 mm dan dimasukkan ke dalam buku. Teks dicetak pada kertas matte, sementara foto dicetak pada kertas glossy.
Proyek ini dimulai pada Januari 2019 di Paju dan selesai pada Agustus 2020 di Seoul, Korea. Selama 16 tahun, Amorepacific dengan tekun mengawasi proyek ini tanpa ada keluhan dan memberikan dukungan yang konsisten. Desainer juga mengembangkan jenis huruf ini dengan fokus pada kegunaan agar klien mereka serta desainer lain dan masyarakat umum dapat menggunakannya dengan mudah. Font Arita dikembangkan sebagai font eksklusif perusahaan, tetapi semua jenis hurufnya tersedia secara gratis bagi siapa saja selama informasi hak cipta ditampilkan. Hal ini mencerminkan aspirasi perusahaan untuk menekankan nilai berbagi budaya melalui distribusi gratis.
The Journey of Arita adalah buku desain yang menggugah dan menginspirasi. Dengan mengungkap kisah di balik font Arita yang unik dan menarik, buku ini memberikan wawasan mendalam tentang dunia desain tipografi dan keindahan seni huruf. Buku ini tidak hanya cocok untuk para desainer grafis dan tipografi, tetapi juga untuk siapa saja yang tertarik pada seni, desain, dan inovasi dalam kehidupan sehari-hari.
Desainer Proyek: sunghoon kim
Kredit Gambar: ahn graphics
Anggota Tim Proyek: Design Firm: ahn graphics
Creative Director: Sunghoon Kim, Art Director: Mano An, Designer: Sunghoon Kim, Mano An, Yuseon Park, Hyojung Yang
Nama Proyek: The Journey of Arita
Klien Proyek: sunghoon kim