Device of Perception: Pusat Budaya yang Menggabungkan Seni dan Sejarah

Sebuah Pusat Budaya yang Unik di Mexico City

Device of Perception adalah sebuah pusat budaya yang terletak di sebelah Zarco Plaza di Mexico City, di antara kawasan bersejarah dengan bangunan rendah dan kawasan komersial dengan bangunan tinggi. Proyek ini memanfaatkan lingkungan perkotaannya sendiri dan tidak hanya berfungsi sebagai ruang pameran, tetapi juga sebagai alat persepsi bagi masyarakat untuk menjelajahi sejarah dan warisan budaya unik kota ini. Persepsi dalam proyek ini memiliki dua sisi. Pertama, adalah plaza eksterior sebagai perpanjangan panggung interior, dan yang kedua adalah jalur spiral dengan berbagai bingkai pemandangan sebagai narasi untuk memahami kota.

Isi

Device of Perception didesain oleh Yuting Zhang, seorang desainer yang terinspirasi oleh proyek Aldo Rossi, The Small Scientific Theatre, yang dibuat pada tahun 1978. Proyek ini menjadi titik awal untuk merenungkan hubungan antara arsitektur dan gambar, serta antara objek/prop dan ruang/panggung. Ide utama dari proyek ini adalah bagaimana Zarco Plaza dapat dianggap sebagai perpanjangan panggung auditorium. Definisi para penampil juga diperluas dalam eksplorasi ini.

Pusat budaya ini dibangun menggunakan beton bertulang. Dinding-dinding beton yang dicetak dengan tekstur kayu di pusat ini dianggap sebagai objek temuan yang memberikan kesan visual yang kuat. Selain itu, baja corten juga digunakan dalam proyek ini. Penggunaan baja yang berkarat ini menciptakan hubungan visual antara masa lalu, masa kini, dan masa depan.

Device of Perception memiliki luas total sekitar 4500 meter persegi, dengan ruang konferensi/teater utama, ruang teater kecil, ruang pameran, kantor, ruang penyimpanan, dan kafe. Desainnya memanfaatkan lokasi yang berdekatan dengan Zarco Plaza dengan baik. Plaza masuk yang terendam menciptakan awal narasi yang tenang, memisahkan pusat budaya dari lalu lintas padat di La Reforma Avenue. Lantai dasar yang lebih rendah di sekitar plaza terendam ini digunakan untuk fasilitas penyimpanan seni dan kafe, memaksimalkan ruang yang dapat diakses oleh publik dari plaza hingga ke lobi gedung.

Setiap lantai dari menara pendek ini diputar seperempat putaran, menciptakan galeri publik spiral yang luas sebagai perpanjangan ruang pameran interior. Cerita tentang kota ini diceritakan melalui peralihan antara galeri interior dan komposisi lapisan sejarah yang berbeda dari titik-titik patah/bukaan pada kubus jalur spiral. Dua auditorium tertanam dalam diskursus spiral ini, dengan kuliah, diskusi, debat, konferensi, dan pemutaran film dilakukan di depan latar belakang perkotaan.

Kesimpulan

Device of Perception adalah pusat budaya yang unik di Mexico City yang menggabungkan seni, arsitektur, dan sejarah. Dengan memanfaatkan lingkungan perkotaannya, pusat budaya ini tidak hanya menjadi ruang pameran, tetapi juga alat persepsi bagi masyarakat untuk menjelajahi sejarah dan warisan budaya kota ini. Dengan plaza eksterior sebagai perpanjangan panggung interior dan jalur spiral dengan berbagai bingkai pemandangan sebagai narasi, Device of Perception memberikan pengalaman yang unik dalam memahami kota Mexico City.