Sonus Fortium: Desain Apartemen yang Maskulin dan Elegan

Kevin Hsieh dan Yunshuang Lin Menghadirkan Karya Orisinal

Desain interior Sonus Fortium menciptakan ruang di mana individu dapat melepas beban dan menenangkan diri dari kekacauan dunia modern. Dengan kombinasi warna gelap yang mendominasi, desain interior ini menciptakan suasana yang elegan dan nyaman di setiap sudut ruangan.

Desain ini mengandalkan tema warna abu-abu dan hitam yang terkenal untuk meningkatkan kesan maskulinitas dan kekuatan ruangan. Dengan penggunaan warna yang tepat, tekstur unik digunakan untuk memperkaya tampilan ruangan dan menciptakan keseimbangan dengan warna alami dan kulit. Penempatan furnitur dan dekorasi yang cerdas dan kreatif menciptakan permainan cahaya dan bayangan yang mempercantik rumah ini.

Interior Sonus Fortium didominasi oleh garis-garis vertikal dan tepi yang tajam pada hampir semua permukaan, mulai dari dekorasi dinding, rak geometris, langit-langit, hingga lemari terbuka. Garis-garis yang bersih dan tajam ini memberikan kesan yang menyenangkan dan menciptakan keseimbangan antara kenyamanan dan fungsionalitas. Dinding TV rendah dipasang, menjorok dari dinding dan memisahkan ruangan dengan sedikit gangguan. Lantai kayu menambahkan kehangatan dan sentuhan modern yang stylish pada rumah yang menenangkan ini.

Desain interior Sonus Fortium memiliki luas total 110 meter persegi. Terdapat tiga kamar tidur, sebuah ruang belajar terbuka, ruang tamu, ruang makan, ruang ganti, dan tiga kamar mandi.

Desain ini menggabungkan warna gelap dan terang serta desain garis yang tidak konsisten, menciptakan kedalaman dan lapisan. Penampilan yang menyenangkan bagi mata mulai muncul saat dinding gelap, langit-langit berwarna terang, dan lantai digunakan untuk menggambarkan tinggi dan kedalaman ruangan. Balok-balok besar yang kuat yang mendukung infrastruktur dan jiwa digabungkan dengan desain lengkung untuk menciptakan zona buffer antara langit-langit dan dinding, menciptakan keseimbangan yang harmonis.

Desain Sonus Fortium terletak di Taoyuan dan konstruksinya dimulai pada Januari 2021 dan selesai pada Mei 2021. Dalam proses desain ini, desainer berusaha mencari metode alternatif dengan kualitas yang sama namun dengan biaya yang lebih rendah. Anggaran yang terbatas membatasi proyek ini, sehingga pemilihan wallpaper berkualitas tinggi dan beragam digunakan sebagai pengganti bahan batu asli. Keputusan untuk menggunakan wallpaper membuka banyak kemungkinan dan mengurangi biaya secara signifikan. Keberagaman pilihan wallpaper dan tekstur dinding yang berbeda memberikan tampilan yang segar.

Tantangan dalam proyek ini adalah luasnya area yang hanya 110 meter persegi. Oleh karena itu, desainer memilih desain terbuka dengan sedikit pembatas dan kompartemen tersembunyi untuk memaksimalkan penggunaan ruang. Lemari juga mengadopsi konsep desain terbuka, tanpa panel pintu, namun menggunakan bingkai baja gelap untuk mendukung dan menjaga estetika yang konsisten. Desain terbuka ini memberikan kebebasan visual dan menenangkan pikiran penghuni.

Desain interior Sonus Fortium menggunakan warna gelap sebagai warna utama yang dikombinasikan dengan warna dan tekstur lembut dari tanah dan kulit. Interior ini menciptakan suasana yang rendah hati namun tetap terlihat dengan jelas berkat desain terbuka. Kombinasi cahaya dan bayangan menciptakan estetika yang konsisten dengan skema warna. Dekorasi interior menggunakan tepi tajam dan bentuk geometris untuk mendefinisikan ruangan, menciptakan tampilan yang luas secara visual.

Gambar-gambar ini diambil oleh Hezi Studio untuk Sonus Fortium pada tahun 2022.

Hak cipta dilindungi oleh Form Space Design, 2022.

Desain ini meraih penghargaan Iron di A' Design Award dalam kategori Interior Space, Retail and Exhibition Design Award pada tahun 2023. Penghargaan ini diberikan kepada karya-karya yang dirancang dengan baik, praktis, dan inovatif yang memenuhi persyaratan profesional dan industri. Desain-desain ini dihargai karena mengintegrasikan praktik terbaik industri dan karakteristik teknis yang kompeten, memberikan kepuasan dan perasaan positif, serta berkontribusi pada dunia yang lebih baik.