Luf: Inovasi Desain Berkelanjutan dalam Bidang Pertanian

Industrial Design College of LAFA Membuat Terobosan dengan Nampan Benih Biodegradable

Seiring dengan implementasi strategi revitalisasi pedesaan di China, skala produksi pertanian telah berkembang, menghasilkan peningkatan residu tanaman. Loofah, dengan keuntungan hasil tinggi dan kemampuan terurai, telah digunakan secara luas dalam bidang budidaya bibit dengan konsep "C2C". Basis pembibitan skala besar adalah fasilitas mekanis dan tidak cocok untuk daerah pedesaan. Bahan alami yang digunakan dalam budidaya tanaman akhirnya kembali ke alam.

Desain unik Luf adalah model pengembangan yang mengubah nampan benih plastik "dari buaian ke kubur" menjadi nampan biodegradable loofah "dari buaian ke buaian". Loofah dihancurkan dan lem ketan dipanaskan untuk mensintesis material baru. Nampan dapat disisipkan ke atas dan ke bawah dan satu orang dapat membawa lebih dari lima nampan sekaligus. Ditransplantasikan ke tanah dan terurai menjadi nutrisi. Chassis dapat digunakan kembali atau dikeringkan untuk tanaman, dan biji loofah juga dapat didaur ulang untuk melanjutkan budidaya bibit.

Untuk membuat Luf, 50 bagian serat loofah, 15 bagian perekat hijau berbasis bio, 1 bagian agen pengeras, dan 2 bagian pelarut etanol disiapkan dalam rasio berat, dan bahan yang disiapkan dipanaskan dalam cetakan pada 20°C hingga 0.2 MPa selama 60 menit. Produk jadi telah diuji untuk daya dukung, rembesan air, peregangan, dan degradasi. Setelah loofah dihancurkan dan dikombinasikan dengan bahan mentah hijau lainnya, dapat membentuk bentuk blok, yang memenuhi standar dasar untuk nampan benih.

Proyek ini dimulai pada Mei 2022 dan selesai pada Januari 2023 di Lu Xun Academy of Fine Arts. Dalam penelitian yang mendasari desain ini, serat loofah dibersihkan untuk menghilangkan kotoran, dikeringkan, dan kemudian dicampur dengan perekat dan pelarut. Campuran akhir ditambahkan dengan agen pengeras dan kemudian dipanaskan dalam cetakan pada 20°C hingga 0.2MPa dan dipreselama 60 menit.

Salah satu tantangan terbesar dalam proyek ini adalah menerapkan material loofah dari limbah pertanian ke nampan benih. Dari perspektif desain sirkular, perlu memenuhi fungsionalitas sambil sesuai dengan teori desain berkelanjutan, dan memberikan nilai sosial, budaya, dan komersial penuh dari limbah pertanian dalam desain. Konstruksi pedesaan baru di bawah strategi revitalisasi pedesaan. Harus diteliti apakah material ini dapat langsung diterapkan ke pencetakan 3D untuk membuat lebih banyak produk jadi.

Desain Luf telah memenangkan Iron A' Sustainable Products, Projects and Green Design Award pada tahun 2023. Penghargaan ini diberikan kepada kreasi yang dirancang dengan baik, praktis, dan inovatif yang memenuhi persyaratan profesional dan industri. Diakui karena mengintegrasikan praktik terbaik industri dan karakteristik teknis yang kompeten, mereka memberikan pemenuhan dan perasaan positif, berkontribusi pada dunia yang lebih baik.

Dengan Luf, Industrial Design College of LAFA telah menciptakan solusi yang inovatif dan berkelanjutan untuk masalah limbah pertanian. Melalui desain yang cerdas dan pemikiran yang inovatif, mereka telah menunjukkan bagaimana desain dapat digunakan untuk menciptakan solusi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan untuk masalah dunia nyata.