Seni Thangka Tibet: Warisan Budaya dalam Arsitektur Modern

AND Studio Menghadirkan Museum Thangka Lhasa sebagai Jendela Budaya

Menggabungkan tradisi dan modernitas, Museum Thangka Lhasa yang dirancang oleh AND Studio menjadi simbol keindahan seni dan arsitektur Tibet.

Di kaki pegunungan Tibet, sebuah mahakarya arsitektur yang menghormati warisan budaya dan seni setempat telah terwujud. Museum Thangka Lhasa, sebuah proyek ambisius dari AND Studio, mengundang dunia untuk menyelami kedalaman seni Thangka yang kaya akan nilai spiritual dan estetika. Dengan pendekatan yang memadukan kearifan lokal dan bahasa arsitektur kontemporer, museum ini tidak hanya menjadi wadah pelestarian seni Thangka, tetapi juga menjadi medium promosi budaya Tibet yang autentik.

Perjalanan AND Studio dalam mewujudkan museum ini dimulai dari sebuah inisiasi mendalam ke dalam seni dan budaya Thangka. Dengan mengambil inspirasi dari kompleks Potala Palace, desain museum mengajak pengunjung untuk menelusuri jalur yang serupa dengan perjalanan spiritual menuju pencerahan. Setiap detail arsitektur dirancang untuk menghormati dan merefleksikan ciri khas artistik tradisional melalui interpretasi modern yang elegan.

Menyadari pentingnya keberlanjutan lingkungan, AND Studio mengambil langkah berani dengan menggunakan bahan lokal dan mengurangi konsumsi energi serta produksi CO2. Konsep desain yang inovatif ini mencakup penggunaan dinding beton berlapis ganda yang ventilasi, menghasilkan isolasi termal yang efisien dan mengintegrasikan peralatan teknis dengan cermat. Hal ini menunjukkan komitmen AND Studio terhadap pencapaian tujuan karbon nol dan perlindungan lingkungan setempat.

Keunikan Museum Thangka Lhasa tidak hanya terletak pada desain eksteriornya yang memukau, tetapi juga pada pengalaman imersif yang ditawarkan di dalamnya. Desain interior yang memanfaatkan cahaya alami sebagai komponen arsitektural utama menciptakan suasana yang mendukung meditasi dan pembelajaran. Kolaborasi dengan kurator dan seorang biksu lokal dalam merancang jalur museum menegaskan bahwa setiap ruang dipenuhi dengan nuansa spiritual dan estetika yang mendalam.

Proyek yang dimulai pada Februari 2019 dan selesai pada Mei 2022 ini tidak hanya menjadi sebuah prestasi arsitektural, tetapi juga sebuah pernyataan tentang pentingnya memelihara dan mempromosikan warisan budaya. Melalui desain yang berakar kuat pada realitas lokal, AND Studio telah menciptakan sebuah tempat di mana seni dan spiritualitas berpadu, menawarkan pengalaman yang tak terlupakan bagi setiap pengunjung.

Museum Thangka Lhasa, yang telah meraih penghargaan Silver dalam A' Architecture, Building and Structure Design Award pada tahun 2024, merupakan bukti nyata dari komitmen AND Studio dalam menciptakan arsitektur yang tidak hanya berfungsi sebagai ruang pamer, tetapi juga sebagai medium yang menginspirasi dan mengedukasi. Pengakuan ini menegaskan posisi museum sebagai ikon desain yang menggabungkan keahlian teknis dan keindahan artistik untuk menghasilkan karya yang membangkitkan perasaan kagum dan keajaiban.


Detail dan Kredit Proyek

Desainer Proyek: AND Studio
Kredit Gambar: Photo and Video by: Arch-Exist Photography
Anggota Tim Proyek: Lead Architect: Ning Wang Lead Architect: Duccio Cardelli Architect: Tomasso di Francia Architect: Yutong Ma Architect: Qinyi Li Architect: Luca Amighetti Architect: Dominika Kowalczyk
Nama Proyek: Tibetan Thangka Art
Klien Proyek: And Studio


Tibetan Thangka Art IMG #2
Tibetan Thangka Art IMG #3
Tibetan Thangka Art IMG #4
Tibetan Thangka Art IMG #5
Tibetan Thangka Art IMG #5

Baca Selanjutnya di Desain Cemerlang