Jing Hong: Instalasi Seni yang Menghidupkan Puisi Klasik

Wei Zhang Menciptakan Aliran Dinamis dalam Seni Instalasi

Ketika seni bertemu dengan sastra, lahir sebuah karya yang tidak hanya memukau mata tapi juga menyentuh jiwa. Jing Hong, sebuah instalasi seni karya Wei Zhang, mengundang pengunjung untuk merasakan keindahan yang terinspirasi dari puisi klasik Tiongkok.

Wei Zhang, seorang desainer yang karyanya telah mendapatkan pengakuan melalui penghargaan A' Design Award, membawa interpretasi visual dari puisi "Ode to the Goddess of Luo" yang ditulis oleh Cao Zhi. Jing Hong, yang berarti "seanggun angsa, selincah Loong yang berkelok-kelok," menggambarkan keanggunan dan keindahan yang tak lekang oleh waktu. Karya ini tidak hanya merupakan perwujudan dari keindahan sastra, tetapi juga menjadi medium yang menghubungkan pengunjung dengan dunia puisi melalui pengalaman sensorik yang mendalam.

Instalasi ini menonjol dengan struktur merah yang elegan dan anggun, setinggi 5 meter, yang seolah-olah terbang dan mengalir masuk ke dalam galeri. Dibuat dengan teknologi pengelasan besi 3D yang kompleks, struktur ini berhasil menciptakan ilusi gerakan dan kelembutan yang menakjubkan. Wei Zhang memanfaatkan ruang galeri bergaya Gereja Gothic yang dapat menampung hingga 200 orang, menjadikan instalasi ini tidak hanya sebagai karya seni tetapi juga sebagai ruang interaktif yang dinamis.

Keunikan Jing Hong terletak pada kemampuannya untuk mengintegrasikan pengalaman visual dan kinestetik. Dengan dukungan perangkat angin dinamis, pengunjung dapat merasakan sensasi streamer yang bergerak mengelilingi mereka, seolah mengajak mereka terbang menuju senja. Pengalaman ini diperkuat dengan pemilihan warna merah yang merupakan simbol dari kehangatan dan kekuatan, serta mencerminkan harapan akan masa depan.

Proyek ini memulai perjalanan kreatifnya dengan survei lokasi dan desain konseptual pada Februari 2023. Setelah berbulan-bulan persiapan, konstruksi dimulai pada akhir Juli 2023 di Akademi Lukis Minyak Tiongkok di Beijing. Dalam waktu kurang dari 24 jam, instalasi ini berhasil dipasang dan siap untuk dinikmati oleh publik. Karya ini tidak hanya menjadi daya tarik bagi pengunjung galeri tetapi juga menyediakan latar yang sempurna untuk fotografi pernikahan.

Wei Zhang menghadapi tantangan kreatif dan teknis selama proses pembuatan Jing Hong. Integrasi antara ruang dalam dan luar, serta penambahan elemen dinamis pada pameran statis, membutuhkan pemahaman mendalam tentang struktur mekanik. Hasilnya adalah sebuah instalasi yang mampu berdiri tanpa dukungan kolom tambahan atau titik gantung, menciptakan kesan ringan dan mengalir yang sempurna.

Inspirasi dari "Ode to the Goddess of Luo" tidak hanya tercermin dalam bentuk dan gerakan instalasi tetapi juga dalam pemilihan material. Penggunaan kain matte yang diperluas sebagai dekorasi pita menambahkan tekstur dan kedalaman pada karya, sementara struktur besi khusus di dalamnya memastikan kestabilan dan kekokohan. Jing Hong adalah bukti nyata dari bagaimana seni dapat menghidupkan literatur dan menciptakan ruang yang menginspirasi dan menyembuhkan.


Detail dan Kredit Proyek

Desainer Proyek: Wei Zhang
Kredit Gambar: Image#1: Photographer Rayson Wong Studio Image#2: Photographer Rayson Wong Studio Image#3: Photographer Rayson Wong Studio Image#4:Photographer Rayson Wong Studio Image#5: Photographer Rayson Wong Studio Video:Videographer ShimmerFilm
Anggota Tim Proyek: Wei Zhang
Nama Proyek: Jing Hong
Klien Proyek: Infront


Jing Hong IMG #2
Jing Hong IMG #3
Jing Hong IMG #4
Jing Hong IMG #5
Jing Hong IMG #5

Baca Selanjutnya di Desain Cemerlang