“Nirvana” mengambil inspirasi dari konsep pencerahan dalam Buddhisme dan peran ritme suara dalam praktik spiritual. Instalasi ini memanfaatkan instrumen tradisional “Wooden Fish” atau ikan kayu, yang biasanya digunakan untuk menjaga fokus saat meditasi. Dengan menggabungkan elemen Buddhis dan seni kontemporer, karya ini mengajak audiens untuk merenungkan perjalanan spiritual pribadi serta pencarian kedamaian batin di era modern.
Keunikan “Nirvana” terletak pada kemampuannya menjembatani praktik spiritual kuno dengan teknologi masa kini. Instalasi ini menampilkan matriks ikan kayu yang digerakkan oleh motor dan disinkronkan melalui sistem komputasi fisik. Setiap instrumen dipukul secara otomatis, menghasilkan pola suara ritmis yang membangun suasana imersif dan kontemplatif. Dengan demikian, instalasi ini menawarkan pengalaman meditatif berbasis teknologi yang belum pernah ada sebelumnya.
Proses realisasi “Nirvana” melibatkan penggunaan material seperti kayu solid, plywood, motor DC, sensor, dan papan PCB khusus. Panel-panel berukuran 2 kaki lebar dan 8 kaki tinggi dirancang dengan presisi menggunakan teknologi CNC untuk memastikan kekuatan dan estetika. Seluruh sistem dikendalikan secara otomatis tanpa interaksi langsung dari pengunjung, menciptakan lanskap suara yang terus-menerus dan mendalam.
Tantangan utama dalam pembuatan instalasi ini adalah menyelaraskan 96 motor agar dapat beroperasi secara sempurna. Pengembangan mekanisme penghubung yang kuat antara ikan kayu dan pemukul memerlukan beberapa iterasi desain serta penggunaan teknologi cetak 3D. Proses ini menuntut perpaduan keahlian kerajinan tradisional dan teknik fabrikasi modern, membuktikan bahwa inovasi lahir dari kolaborasi lintas disiplin.
“Nirvana” telah dipamerkan pada ITP Spring Show di New York dan berhasil meraih Bronze A’ Design Award 2025 untuk kategori Instalasi Interaktif, Eksperiensial, dan Imersif. Penghargaan ini diberikan kepada desain yang menunjukkan keunggulan teknis dan kreativitas, serta berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup. Karya Zhenglong Yang menjadi bukti bahwa seni dapat menjadi jembatan antara masa lalu dan masa depan, menghadirkan pengalaman spiritual yang relevan di tengah kemajuan teknologi.
Dengan menggabungkan nilai-nilai tradisi dan inovasi, “Nirvana” menginspirasi audiens untuk menemukan makna baru dalam praktik spiritual melalui sentuhan teknologi. Instalasi ini menegaskan bahwa pencarian kedamaian batin tetap relevan, bahkan di tengah dunia yang terus berubah.
Desainer Proyek: Zhenglong Yang
Kredit Gambar: Video Credits: Qinghui Kong
Anggota Tim Proyek: Zhenglong Yang
Nama Proyek: Nirvana
Klien Proyek: Zhenglong Yang