Buku pelajaran sering kali identik dengan tampilan kaku dan monoton, namun proyek “Coexistence and Connection” karya Kiwook Kim menawarkan perspektif segar dalam dunia pendidikan. Melalui desain yang menonjolkan visual menarik dan ilustrasi detail, buku ini tidak hanya berfungsi sebagai alat pembelajaran, tetapi juga sebagai media yang menumbuhkan rasa ingin tahu dan kreativitas siswa. Inovasi ini menjadi relevan di tengah kebutuhan akan materi ajar yang mampu menginspirasi generasi muda untuk memahami dunia secara lebih luas dan mendalam.
Inspirasi utama desain ini berasal dari keinginan untuk melampaui batas tradisional buku pelajaran. Kiwook Kim mengamati bahwa geografi sebagai mata pelajaran memiliki potensi besar untuk menghubungkan siswa dengan lingkungan sekitar, baik dari segi bentuk, iklim, topografi, maupun budaya. Dengan mengadopsi elemen-elemen visual dari berbagai bidang dan menampilkan keragaman ruang hidup manusia, buku ini dirancang agar siswa dapat merasakan keterhubungan dan pentingnya koeksistensi di dunia yang terus berubah.
Keunikan desain ini terletak pada ilustrasi sampul yang kaya makna, mengajak siswa untuk mengeksplorasi keberagaman ruang dan budaya. Pesan utama yang diusung adalah pentingnya mengejar keberagaman dan dunia yang saling terhubung, selaras dengan esensi geografi. Selain itu, pemilihan spesifikasi fisik buku—seperti ukuran yang ergonomis dan bobot ringan—memastikan kenyamanan siswa dalam menggunakannya sehari-hari. Kertas yang digunakan juga dipilih agar mudah ditulis dan tidak mudah rusak, menambah nilai praktis pada desain.
Proses realisasi desain ini melibatkan teknologi cetak canggih, seperti penggunaan foil warna pada pencetakan empat warna dan lapisan pelindung khusus untuk menjaga kualitas ilustrasi. Kolaborasi dengan ilustrator mmmeari menjadi kunci dalam mewujudkan visi desain yang komunikatif dan penuh warna. Tantangan terbesar yang dihadapi adalah keluar dari pola lama buku pelajaran dan menemukan gaya ilustrasi yang mampu menyampaikan pesan keberagaman secara efektif. Diskusi intensif antar tim kreatif, termasuk Hyunji Son dan byeongseog Kim, menghasilkan sinergi yang memperkaya karakter buku ini.
Penelitian mendalam juga dilakukan untuk memastikan buku ini relevan dengan kebutuhan siswa di Korea Selatan, mengingat geografi merupakan salah satu mata pelajaran inti di tingkat SMA. Statistik menunjukkan bahwa buku pelajaran geografi mendominasi pasar pendidikan di Amerika Serikat, sehingga pendekatan inovatif ini diharapkan dapat memberikan dampak serupa di Korea. Hasilnya, buku ini tidak hanya memenuhi standar fungsional sebagai alat ajar, tetapi juga menonjolkan karakter desain yang kuat dan mudah dikenali.
Pengakuan atas keunggulan desain ini dibuktikan dengan diraihnya Bronze A' Design Award 2025 dalam kategori Education, Teaching Aid and Training Content Design. Penghargaan ini menegaskan bahwa “Coexistence and Connection” berhasil menggabungkan praktik terbaik dalam seni, sains, dan teknologi, sekaligus meningkatkan kualitas pengalaman belajar siswa. Inovasi seperti ini menjadi contoh nyata bagaimana desain dapat berperan penting dalam membentuk masa depan pendidikan yang lebih inklusif dan inspiratif.
Desainer Proyek: Mirae-N Design Team
Kredit Gambar: Mirae-N Design Team
Anggota Tim Proyek: Creative Director: Hyunji Son
Project Manager: byeongseog Kim
Designer: JiNa Kim
Illustrator: mmmeari
Nama Proyek: Coexistence and Connection
Klien Proyek: MiraeN