Tianmianshang, karya Art Institute of Xiaoyan, berdiri sebagai paviliun inovatif yang menantang persepsi konvensional tentang lantai, atap, interior, dan eksterior. Terletak di belakang kebun jeruk di Huizhou, Guangdong, paviliun ini dirancang sebagai ruang pertemuan yang memungkinkan pengunjung sejenak melepaskan diri dari hiruk-pikuk kehidupan sehari-hari dan merasakan kedekatan dengan alam. Konsep desain ini terinspirasi dari pemahaman mendalam tentang lantai sebagai simbol aksi dan atap sebagai pelindung, yang secara historis menjadi inti dari ruang publik dan privat.
Keunikan Tianmianshang terletak pada lantai dan atapnya yang bergelombang, menciptakan ambang-ambang ruang yang beragam di dalamnya. Permutasi planar dinding dan kolom menghasilkan pengalaman ruang yang ambigu—membuat batas antara dalam dan luar menjadi samar. Art Institute of Xiaoyan merancang paviliun ini sebagai stimulus bagi terbentuknya keterikatan organik pengunjung terhadap subruang tertentu, di tengah tatanan yang tampak seragam namun menyimpan keragaman pengalaman.
Secara teknis, struktur utama paviliun menggunakan beton untuk kolom dan dinding, termasuk dua dinding beton yang disusun tidak beraturan. Dinding-dinding ini tidak hanya berfungsi sebagai pembatas, melainkan juga membaurkan batas ruang, menciptakan struktur spasial yang dinamis. Atapnya menggunakan rangka baja ringan satu kesatuan, menampilkan garis-garis bersih dan mulus yang memperkuat kesan ringan dan menyatu dengan lanskap alami di sekitarnya. Pendekatan ini tidak hanya memenuhi estetika arsitektur modern, tetapi juga menegaskan harmoni antara manusia dan alam.
Penelitian mendalam menjadi fondasi desain Tianmianshang. Mengacu pada pemikiran Rem Koolhaas dalam “Elements of Architecture”, tim perancang menyoroti pentingnya ruang sebagai tempat kerja, berkumpul, hingga ritual. Dengan mengabstraksi elemen-elemen dasar ruang, paviliun ini mengajak pengunjung untuk menelaah kembali makna lantai, atap, dan batas ruang secara fundamental. Hasilnya adalah ruang yang tidak hanya berfungsi sebagai tempat berlindung, tetapi juga sebagai wadah interaksi sosial dan refleksi diri.
Proses realisasi proyek ini melibatkan kolaborasi intens antara mahasiswa dan pengajar Art Institute of Xiaoyan, menghadirkan tantangan tersendiri dalam komunikasi dan koordinasi desain. Namun, kerja sama tersebut membuahkan hasil berupa paviliun yang tidak hanya stabil secara struktural, tetapi juga kaya akan lapisan pengalaman ruang. Penghargaan Bronze A' Design Award 2025 yang diraih Tianmianshang menjadi pengakuan atas keunggulan teknis dan kreativitas desain yang mampu meningkatkan kualitas hidup dan memperkaya lanskap arsitektur publik.
Tianmianshang membuktikan bahwa arsitektur dapat melampaui fungsi fisik semata, menjadi medium eksplorasi makna ruang dan interaksi manusia dengan lingkungan. Paviliun ini mengundang masyarakat untuk merasakan, merenung, dan membangun hubungan baru dengan ruang publik yang terbuka bagi interpretasi dan pengalaman personal.
Desainer Proyek: jintao li
Kredit Gambar: jintao li
Anggota Tim Proyek: Jianguo Dong
Jinjun Zhang
John Barton
Simba Xu
Michaël Dooley
Zhixuan Luo
Jintao Li
Yawen Wang
Xiwu Chen
Na Ou
Yanjun Zhang
Yaqi Wang
Yuezhuo Hu
Tsingz Huang
Ziqi Wang
Yueyao Huang
Ziyu Zhou
Zimo Zhao
Yiyi Yang
Peichen Dong
Hao Geng
Langbo Shi
Shanghong Shi
Haoxiang Yuan
Xinlei Liu
Chenyu Lai
Yaxin Zhang
Junning Zhang
Zhishun Min
Jiashu Xiang
Zichang Guo
Yanjie Zhu
Yutong Yao
Qixuan Yang
Zixi Liu
Anni Zheng
Ziyan Wang
Zixi Chen
Ziying Chen
Chuyue Li
Nama Proyek: Tianmianshang
Klien Proyek: Art Institute of Xiaoyan