Light Field: Kantor Modern yang Menyatu dengan Seni dan Alam

Transformasi Pabrik Menjadi Ruang Kerja Artistik di Tengah Sawah

Proyek Light Field karya Wei Ting Mou dan Ze Li Peng dari Puyu Design menghadirkan konsep kantor yang memadukan fungsionalitas, estetika kontemporer, dan koleksi seni kayu di lanskap Taiwan.

Terletak di tengah hamparan sawah, Light Field merupakan hasil transformasi bekas pabrik seng menjadi ruang kerja yang mengutamakan keseimbangan antara fungsi dan kehalusan artistik. Pemilik ruang, seorang penggemar karya seni kayu dan desain kontemporer, menginginkan kantor yang juga berfungsi sebagai galeri pribadi. Puyu Design mengusung konsep ‘object-driven space’, memanfaatkan tekstur, warna, dan bentuk kayu sebagai benang merah desain. Pendekatan ini menggabungkan keahlian tradisional dengan estetika arsitektur modern, menciptakan ruang yang merepresentasikan kreativitas sekaligus kepraktisan.

Untuk mengatasi kekakuan tata letak kantor konvensional, para desainer menerapkan sirkulasi terdekontruksi dengan sumbu visual non-linear, menghasilkan pengalaman ruang yang dinamis. Area resepsi menonjolkan bar biru berbentuk L sebagai pusat perhatian, dipadukan dengan kursi kuning yang menyeimbangkan vitalitas dan rasionalitas. Lemari logam berlapis titanium membagi zona kantor dan diskusi secara halus, menjaga keterbukaan namun tetap memberikan privasi. Koleksi furnitur kayu besar milik pemilik ditempatkan secara strategis untuk menonjolkan keindahan alami material tersebut.

Teknologi realisasi proyek ini menonjolkan harmoni dan kontras melalui material beragam. Lantai mortar semen self-leveling memberikan sensasi sentuhan lembut dan kesinambungan ruang, sementara jendela kaca besar memaksimalkan cahaya alami, mengurangi kebutuhan pencahayaan buatan. Meja kayu gelap berpadu dengan karya seni dinding, menciptakan suasana stabil dan berlapis. Strategi warna mengadopsi prinsip ‘keseimbangan hangat-dingin’, di mana bar resepsi biru tua dikontraskan dengan area kantor bernuansa kayu alami, serta lantai abu-abu putih sebagai jembatan netral, menghasilkan atmosfer modern yang tetap mengundang.

Dengan luas sekitar 132,2 meter persegi, ruang ini semula tidak memiliki rencana tata letak yang jelas. Para desainer menerapkan pendekatan ‘berlapis’ untuk mengatur alur, memungkinkan pengunjung bertransisi secara bertahap dari area masuk terbuka ke kantor semi privat, lalu ke area display koleksi eksklusif. Lengkungan-lengkungan melengkung menjadi medium transisi, menampilkan garis-garis halus yang membimbing pengunjung secara visual dan naratif di dalam ruang. Pendekatan ini memperkuat narasi ruang sekaligus meningkatkan kenyamanan dan fungsionalitas.

Integrasi koleksi furnitur kayu besar dengan desain modern menjadi tantangan utama. Puyu Design memadukan partisi logam berlapis titanium dan meja kayu untuk menyatukan unsur lama dan baru. Variasi tinggi dan bentuk furnitur diakomodasi melalui pembuatan undakan lengkung khusus di area diskusi, sekaligus disorot oleh pencahayaan strategis yang memperkuat dinamika ruang dan interaksi antara tuan rumah dan tamu. Hasilnya adalah kantor multifungsi yang adaptif, mendukung interaksi staf, pertemuan privat, hingga zona relaksasi.

Light Field telah diakui secara internasional dengan meraih Bronze A’ Design Award 2025 untuk kategori Interior Space, Retail and Exhibition Design. Penghargaan ini menegaskan keunggulan proyek dalam menggabungkan praktik terbaik seni, sains, desain, dan teknologi, serta kontribusinya dalam meningkatkan kualitas hidup melalui ruang kerja yang inspiratif dan inovatif.


Detail dan Kredit Proyek

Desainer Proyek: PUYU Interior Design
Kredit Gambar: PUYU Interior Design
Anggota Tim Proyek: Wei-Ting Mou, Ze-Li Peng
Nama Proyek: Light Field
Klien Proyek: PUYU Interior Design


Light Field IMG #2
Light Field IMG #3
Light Field IMG #4
Light Field IMG #5
Light Field IMG #5

Baca Selanjutnya di Desain Cemerlang