Terinspirasi dari pameran Oriental Exhibition of the Old Summer Palace yang diselenggarakan oleh British Museum, Teases Development Ltd. menghadirkan gelang 18K Gold Sugilite Double Chain sebagai penghormatan terhadap kekayaan budaya dan keahlian seni ukir Timur. Karya-karya seni yang dipamerkan, terutama ukiran-ukiran bernilai tinggi, meninggalkan kesan mendalam berkat kemewahan material serta nilai budaya dan artistik yang terkandung di dalamnya. Pengalaman inilah yang menjadi landasan terciptanya desain gelang ini, yang tidak hanya menonjolkan kemewahan, tetapi juga makna filosofis yang mendalam.
Gelang ini menonjolkan keunikan melalui perpaduan batu permata ungu sugilite dengan emas, merepresentasikan harmoni antara kekayaan dan kehormatan dalam budaya Tionghoa. Motif sulur anggur yang menghiasi gelang melambangkan keberuntungan dan vitalitas, sementara pola Ruyi di kedua ujungnya menyiratkan doa akan berkah surgawi dan kelimpahan. Setiap elemen desain dirancang untuk menyampaikan pesan kemakmuran dan kesejahteraan, menjadikan gelang ini lebih dari sekadar aksesori, melainkan simbol harapan dan kebahagiaan.
Pada inti dekoratif gelang ini tersemat batu sugilite berbentuk empat daun clover, simbol universal keberuntungan. Sisi-sisinya dipercantik dengan zirconia hijau, menambah sentuhan segar dan elegan. Struktur utama gelang terbuat dari emas 18K, dilapisi emas 24K, dan dihiasi pola ukiran tangan dengan teknik openwork yang rumit. Desain rantai ganda tidak hanya memperkuat stabilitas gelang di pergelangan tangan, tetapi juga mencegahnya terbalik saat dikenakan, memastikan kenyamanan dan keindahan tetap terjaga.
Keistimewaan gelang ini juga terletak pada detail ornamen yang sarat makna. Karakter naga, phoenix, dan tulisan “Kehadiran Keberuntungan” yang terukir pada pola Ruyi merepresentasikan filosofi keseimbangan Yin dan Yang, serta esensi harmoni antara langit dan bumi. Naga dan phoenix dikenal sebagai simbol tertinggi keberuntungan dan kemakmuran dalam budaya Tionghoa, memperkuat pesan positif yang ingin disampaikan melalui karya ini.
Proses pembuatan gelang menuntut keahlian tinggi, terutama dalam teknik ukir openwork pada emas 18K yang harus presisi agar pola tetap konsisten dan lapisan emas tidak terdistorsi. Mikro-ukiran karakter “Naga dan Phoenix hadir membawa keberuntungan” pada alur pola Ruyi dilakukan menggunakan pisau ukir khusus berukuran 0,3 mm di bawah kaca pembesar. Setiap bagian gelang melewati puluhan tahapan pengerjaan dan inspeksi ketat untuk memastikan keseimbangan antara nilai seni dan fungsi.
Gelang 18K Gold Sugilite Double Chain telah meraih penghargaan Bronze A' Jewelry Design Award 2025, sebuah pengakuan atas inovasi, keahlian teknis, dan kontribusinya dalam memperkaya kualitas hidup melalui desain. Karya ini tidak hanya memperlihatkan pesona perhiasan mewah, tetapi juga menjadi medium pelestarian nilai-nilai budaya, sekaligus menghadirkan sentuhan elegan bagi para pencinta gaya hidup berkelas.
Desainer Proyek: Xiao Huo
Kredit Gambar: Teases Development Ltd.
Anggota Tim Proyek: Creative Director: XiaoSiSi
Design Director: HuoXiao
Nama Proyek: 18K Gold Sugilite Double Chain
Klien Proyek: Teases Development Ltd.