Renovasi Perpustakaan Ankang: Memperbarui Warisan Budaya dengan Sentuhan Modern

United Units Architects Menghadirkan Desain yang Mengagumkan

Perpustakaan Ankang yang baru direnovasi mengadopsi sistem dinding tirai modern, membentuk massa yang ringkas dengan warna yang murni. Kaca transparan yang digabungkan dengan lapisan aluminium berlubang halus menciptakan efek seperti halo. Ketika dua bangunan ini terlihat dengan kota tua yang penuh warna dan berantakan, kontras yang kuat ini membawa drama dan perbedaan yang tak terduga. Dengan dua dunia perkotaan ini, terlihat perbedaan waktu selama empat puluh tahun, seperti dislokasi ruang-waktu yang surreal.

Isi

Perpustakaan Ankang asli dibuka pada tahun 1984, dan fasilitasnya tertinggal dalam era informasi sebelum direnovasi. Prinsip desainnya adalah memulihkan perpustakaan lama menjadi ruang komunitas yang baru, terbuka, dan ramah, dengan menyoroti dan menciptakan kontras yang kuat dengan konteks yang ada. Sejak dibuka, perpustakaan baru telah menghidupkan kembali kehidupan budaya masyarakat setempat, dan jumlah pengunjung harian meningkat dari 10 orang menjadi 3.000 orang.

Desain perpustakaan ini menggunakan teknologi realisasi yang canggih. Kaca dengan kandungan besi rendah digunakan untuk menciptakan transparansi yang memukau, sementara lapisan aluminium berlubang halus memberikan sentuhan artistik yang unik.

Kesimpulan

Renovasi Perpustakaan Ankang oleh United Units Architects telah mengubah warisan budaya yang ada menjadi ruang komunitas yang modern dan menarik. Dengan desain yang unik dan kontras yang kuat dengan lingkungan sekitarnya, perpustakaan ini telah menjadi pusat kehidupan budaya yang aktif bagi masyarakat setempat. Penghargaan Silver A' Design Award yang diterima oleh desain ini adalah pengakuan atas keunggulan dan inovasi yang luar biasa. Renovasi ini adalah contoh nyata bagaimana desain dapat menghidupkan kembali dan memperbarui warisan budaya dengan sentuhan modern.