Desain Light Field: Menghidupkan Kembali Keindahan dan Kenyamanan Rumah Lama

Menghadirkan Ruang Hidup yang Unik dengan Sentuhan Minimalis dan Ramah Lingkungan

Desain Light Field memiliki keunikan yang membedakannya dari desain lainnya. Tangga yang dilapisi dengan lapisan hitam dan garis-garis rapi, ditambah dengan kontras yang kuat dan pencahayaan unik, menyoroti garis utama yang melintasi dua lantai dan mezanin. Melalui sumbu vertikal, tangga berfungsi sebagai medium penting yang menghubungkan hubungan antara berbagai bidang, memungkinkan ruang dan ruang untuk konsisten satu sama lain secara harmonis. Selain itu, desainer mengadopsi teknik narasi langkah demi langkah untuk menyajikan adegan-adegan yang berbeda dengan jalur yang berliku dan perubahan cahaya dan bayangan.

Desain Light Field direalisasikan dengan menggunakan berbagai teknologi. Bahan yang digunakan antara lain cetakan air jernih pasca-pembuatan, papan dengan lubang, ubin heksagonal, kaca, bata kayu, Lotos, kerikil yang ringan, dan langkah kayu padat. Kerikil yang ringan adalah bahan arsitektur yang sering digunakan di Taiwan pada masa lampau. Bahan ini memiliki rasa hangat dan rustik di kampung halaman, yang merupakan kenangan umum bagi penduduk Taiwan pada tahun 1950-an hingga 1970-an. Dalam pandangan ini, tim desain menggunakan kembali bahan-bahan yang penuh dengan nuansa kontemporer. Dengan karakteristik keterbukaan dan toleransi arsitektur, desain ini menggabungkan kontemporer dan tradisi.

Desain Light Field memiliki luas lantai sebesar 115,703 meter persegi, yang merupakan bangunan dua lantai dengan mezanin. Bangunan ini mempertahankan struktur asli namun menghilangkan permukaan yang kusam dan usang. Setelah menentukan dengan cermat fungsi dinding, dinding diperkuat dengan struktur baja dan metode cetakan air jernih pasca-pembuatan untuk meningkatkan keselamatan dan ketahanan air secara keseluruhan. Selain itu, fasad ditumpuk dengan lapisan beton, kerikil yang ringan, dan cat pelindung untuk mencapai efek tahan suhu, tahan kotoran, dan keindahan.

Desain Light Field menghadirkan interaksi yang unik. Tim desain menggunakan metode dikotomi untuk menciptakan pembagian yang tidak terlihat dalam perencanaan lantai halaman depan. Melalui perbedaan antara beton arsitektur pasca-pembuatan dan ubin heksagonal, desainer menciptakan citra pulang ke rumah di pintu masuk, sehingga klien dapat bersantai. Memperhatikan kebutuhan klien untuk penyimpanan, area makan yang terletak di bawah tangga diperluas sejalan dengan struktur dengan berbagai fungsi penyimpanan seperti gantungan baju, ruang penyimpanan kecil, dan lemari pajangan trapesium.

Proyek Desain Light Field selesai pada bulan Juni 2020 di Distrik Lingya, Kota Kaohsiung, Taiwan. Desain ini didasarkan pada penelitian yang mendalam untuk menghidupkan kembali keindahan dan kenyamanan rumah tua dengan pendekatan minimalis dan ramah lingkungan. Desain ini berhasil mempertahankan struktur asli bangunan dan memberikan tampilan baru yang menggabungkan sentuhan kontemporer dan tradisional. Desain ini juga berhasil menciptakan ruang hidup yang unik dengan nuansa yang tenang dan santai, serta lingkungan yang kaya estetika.

Desain Light Field telah meraih penghargaan Iron dalam A' Design Award 2021 kategori Interior Space, Retail, dan Exhibition Design. Penghargaan ini diberikan kepada kreasi yang dirancang dengan baik, praktis, dan inovatif yang memenuhi persyaratan profesional dan industri. Desain ini dihormati karena mengintegrasikan praktik terbaik industri dan karakteristik teknis yang kompeten, memberikan kepuasan dan perasaan positif, serta berkontribusi pada dunia yang lebih baik.

Desain Light Field, karya desainer Kai Ling Huang, merupakan contoh nyata bagaimana rumah tua dapat dihidupkan kembali dengan sentuhan minimalis dan ramah lingkungan. Dengan mempertahankan struktur asli dan menggabungkannya dengan desain yang sederhana dan terbuka, desain ini menciptakan ruang hidup yang unik dan memikat, memungkinkan penghuni untuk menikmati keindahan hidup di rumah mereka.