Alba, yang berarti matahari terbit dalam bahasa Italia, menjadi inspirasi utama dalam desain ini. Dengan berdiri menghadap laut terbuka, bentuk semi-sirkular dari villa kembar ini menciptakan resonansi matahari terbit yang sangat sesuai dengan lokasinya. Villa ini berdiri berdampingan di pulau Sentosa, mencerminkan citra satu sama lain dengan variasi minor: bukan kembar identik, tetapi saudara kandung yang dekat.
Uniknya, Villas Alba lahir dari garis sederhana di selembar kertas yang diletakkan di meja kopi sambil menatap pelabuhan klub yacht. Bentuk dasar yang menunjukkan matahari terbit, yang kemudian diperkuat oleh atap terakota merah dan cladding travertine yang hangat, menjadi bangunan ikonik yang sangat cocok untuk pengembangan di tepi laut.
Untuk mengintegrasikan desain dari luar ke dalam, palet warna yang digunakan di interior adalah gradasi warna yang konsisten yang terinspirasi dari gambar matahari terbit. Warna yang hangat dan cerah diterapkan pada fasad serta ruang dalam. Atap terakota dengan nuansa merah dan oranye menggambarkan warna matahari, sementara fasad travertine melengkapi kehangatannya. Bahkan piring untuk makan dan lukisan di dinding dirancang khusus untuk mempertahankan suasana tersebut.
Villas Alba memiliki luas lahan masing-masing 643 sqm dan 623 sqm. Desain ini memenangkan penghargaan Bronze dalam A' Architecture, Building and Structure Design Award pada tahun 2021. Penghargaan ini diberikan kepada desain yang luar biasa dan kreatif yang memperlihatkan pengalaman dan sumber daya yang otentik. Diakui karena menggabungkan praktik terbaik dalam seni, sains, desain, dan teknologi, mereka menunjukkan keterampilan teknis dan kreatif yang kuat dan berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup, menjadikan dunia tempat yang lebih baik.
Desain ini juga menghadapi tantangan kreatif dan teknis. Ada persyaratan pembatasan untuk atap berbentuk 30 derajat jika diperlukan loteng, yang biasanya dibutuhkan untuk memaksimalkan ruang lantai sambil mematuhi peraturan tinggi. Selain itu, klien akan meminta Master Fengshui-nya untuk menyetujui, khususnya, perencanaan tata letak. Eksplorasi pribadi Massimo Mercurio untuk Buddhisme di awal kehidupannya memberinya pemahaman yang luas tentang filsafat Cina, dan komunikasi dibuat lancar antara prinsip-prinsip arsitektur dan teori Fengshui.
Secara keseluruhan, Villas Alba adalah contoh luar biasa dari bagaimana desain dapat menggabungkan inspirasi alam dengan teknologi modern untuk menciptakan struktur yang tidak hanya fungsional, tetapi juga estetis. Dengan mempertahankan konsistensi konsep dan suasana dari eksterior hingga interior, Massimo Mercurio berhasil menciptakan karya arsitektur yang benar-benar ikonik dan menawan.
Desainer Proyek: Mercurio Design Lab S.r.l.
Kredit Gambar: Photography: CI&A Photography and Pixsync Photography
Video:K. Kopter
Photography and Video Edit: Janne Rey Soriano
Anggota Tim Proyek: Lead Designer: Massimo Mercurio
Design Director: Kimberly Liu
Design Team: Mercurio Design Lab
Nama Proyek: Villas Alba
Klien Proyek: Mercurio Design Lab S.r.l.