Kafe dan Kelas Kopi Luna: Menggabungkan Seni dan Sejarah dalam Desain

Kun-Han Yang Menghadirkan Kafe Luna yang Menggabungkan Elemen Jepang dan Taiwan dalam Desainnya

Desain Luna terinspirasi oleh dua hal: lokasi dan komik Jepang karya Hayao Miyazaki. Lokasinya, Gunung Harimau, memiliki kuil yang masih bertahan dari era kolonial Jepang. Atmosfer yang kaya sejarah dan budaya ini mempengaruhi desain kafe yang berada di kaki gunung tersebut. Klien sangat menyukai cerita yang diciptakan oleh Hayao Miyazaki, yang penuh dengan kepolosan anak-anak dan kaya akan makna. Sebagai hasilnya, tim desain menggunakan gaya Jepang sebagai dasar dan elemen romantis dari langit berbintang dan bulan untuk membuat pengalaman mencicipi kopi menjadi cerita romantis dengan petualangan yang menarik.

Luna memiliki beberapa fitur unik yang membedakannya dari kafe lainnya. Lantai pertama menggunakan banyak elemen kayu untuk menciptakan kesan Jepang. Taman batu Jepang dan kisi-kisi menciptakan suasana Zen, sementara lemari bar kafe menggunakan teraso dan beton untuk menggambarkan pergeseran waktu. Lantai kedua mempertahankan bahan bangunan asli dari tahun 1970-an yang diberi desain baru, sejalan dengan rencana inovasi distrik bisnis lokal. Lantai ketiga berbeda dari suasana Zen di lantai pertama, dan tim desain telah menyuntikkan esensi desain Jepang ke dalam ruang tersebut.

Material yang digunakan dalam desain ini meliputi kayu seperti cedar Taiwan, batu, baja tahan karat, kaca, batu bata merah, batu bata kosong, tanaman, dan lainnya. Lantai pertama dan kedua terutama bertujuan untuk mempertahankan kondisi dan elemen asli bangunan. Lantai ketiga dirancang dengan gaya Jepang baru, mengubah ruang yang tidak digunakan menjadi kelas kopi bersertifikat internasional. Tim desain menggunakan elemen dan garis minimalis untuk membagi ruang dan kemudian menggunakan lemari baja tahan karat untuk meningkatkan citra profesional.

Proyek ini adalah bangunan tiga lantai dengan total luas 121 meter persegi. Lantai pertama adalah bar kopi dan galeri, lantai kedua adalah area tempat duduk, dan lantai ketiga adalah kelas kopi bersertifikat internasional. Dengan pertimbangan untuk menjaga jarak yang tepat antara setiap meja dan penambahan bulan dan platform yang mirip rakit, tim desain telah menciptakan ruang yang fleksibel dan nyaman meskipun dengan total kapasitas 32 orang di lantai pertama dan kedua. Ini membuat ruang ini lebih dari sekadar tempat mencicipi kopi tetapi lingkungan petualangan dan eksplorasi yang beresonansi dengan pola sejarah.

Desain Luna telah memenangkan Penghargaan Desain A' Kategori Iron dalam Interior Space, Retail and Exhibition Design Award pada tahun 2023. Penghargaan ini diberikan kepada kreasi yang dirancang dengan baik, praktis, dan inovatif yang memenuhi persyaratan profesional dan industri. Diakui karena mengintegrasikan praktik terbaik industri dan karakteristik teknis yang kompeten, mereka memberikan kepuasan dan perasaan positif, berkontribusi pada dunia yang lebih baik.

Desain Luna adalah contoh sempurna bagaimana seni, arsitektur, desain, inovasi, dan teknologi dapat digabungkan untuk menciptakan ruang yang unik dan menarik. Dengan menggabungkan elemen budaya Jepang dan Taiwan, Luna menciptakan pengalaman yang lebih dari sekadar tempat minum kopi. Ini adalah tempat di mana pengunjung dapat menikmati cerita romantis dengan petualangan yang menarik, sembari menikmati secangkir kopi yang lezat.