Aeon: Refleksi Waktu dan Ruang dalam Seni Patung

Sebuah Karya Seni Patung Kontemporer oleh Jung-Mei Wou

Terinspirasi oleh fabel di awal bab pertama filosofi Zhuangzi, "A Happy Excursion", Aeon mencoba untuk mengeksplorasi esensi dari semua fenomena simbiosis yang tampaknya berlawanan tetapi saling bergantung. Patung abstrak ini, cahaya, dan bayangan memantul dan berkelindan dengan lingkungan, tidak hanya memproyeksikan ruang yang tampak nyata tetapi juga menciptakan ilusi dari alam bawah sadar pribadi.

Aeon adalah refleksi dari waktu dan ruang, realitas dan fantasi, instan dan keabadian, yang tampaknya berlawanan tetapi pada saat yang sama adalah fenomena simbiosis yang saling bergantung. Bentuknya menginterpretasikan kontras antara besar dan kecil dengan lubang bulat yang dibentuk oleh tubuh padat. Bentuk abstrak, cahaya, dan bayangan dipantulkan dan berkelindan dengan lingkungan, dan karya ini membawa penonton ke dalam ilusi alam bawah sadar pribadi ketika dilihat dari jarak dekat.

Aeon dibuat dari baja tahan karat yang ditempa. Bagian dalam patung menggunakan kerangka baja tahan karat berbentuk grid sebagai struktur, dan permukaannya dibuat dari pelat baja tahan karat tipis yang dipecah, dipukul, dan dilas untuk membuat patung tersebut ringan. Titik penyangga patung mempresentasikan ke-ringan-an patung dengan dua permukaan melengkung, dan keseimbangan mekanik struktural yang cerdik juga dipresentasikan dalam karya ini.

Proyek ini memakan waktu satu tahun dari model konsep hingga karya selesai. Proyek ini dipamerkan di Pameran Seni Taipei World Trade Center pada April 2016. Dalam proses penelitian dan pengembangan, pengaruh beban angin terhadap bentuk patung dan metode optimasi permukaan menjadi pertimbangan penting. Optimasi bentuk aerodinamis telah membantu mencapai desain optimum untuk patung sambil mengurangi beban angin.

Bagian yang paling menantang dari patung ini adalah mempresentasikan ke-ringan-an patung dengan permukaan melengkung ganda untuk titik penyangga. Dalam proses bereksperimen dengan keseimbangan patung, enam model dibuat untuk menguji lubang bulat yang akan mempengaruhi pusat gravitasi patung. Ukuran dan posisi yang paling cocok ditentukan berdasarkan prinsip rasional untuk mencapai keseimbangan mekanik struktural yang indah.

Aeon adalah karya seni yang menggabungkan filosofi, seni, dan teknologi untuk menciptakan sebuah karya yang memikat dan memprovokasi pemikiran. Dengan menggabungkan elemen-elemen ini, Jung-Mei Wou telah menciptakan sebuah karya seni yang tidak hanya memukau secara visual, tetapi juga mendorong penonton untuk merenung dan merenung tentang konsep-konsep seperti waktu, ruang, realitas, dan fantasi.