Pinnaculum: Sofa Transformable yang Inovatif dan Ramah Lingkungan

Desain yang Mengubah Konsep Ruang Hidup Bersama

Dalam era kehidupan yang semakin padat, ruang hidup bersama menjadi pilihan yang umum. Namun, seringkali kita dihadapkan pada tantangan terbatasnya ruang dan privasi. Untuk mengatasi masalah ini, desainer Mohammed Shais Khan menciptakan Pinnaculum, sebuah sofa transformable yang inovatif dan ramah lingkungan. Dengan desainnya yang elegan dan fitur-fitur uniknya, Pinnaculum memberikan solusi cerdas untuk menciptakan ruang hidup yang lebih nyaman dan fungsional bagi kita semua.

Inspirasi di balik proyek ini adalah untuk menciptakan sebuah perabotan yang fungsional dan berkelanjutan yang memberikan privasi dan fleksibilitas di ruang hidup bersama. Desain ini mengatasi tantangan ruang terbatas dengan menciptakan sebuah perabotan yang dengan mudah dapat bertransformasi dari sofa menjadi tempat tidur, sambil juga memberikan privasi dan kedalaman melalui dinding belakang yang dapat dilipat. Inspirasi ini diambil dari pengalaman hidup di apartemen bersama dan bertujuan untuk menciptakan sebuah perabotan yang akan membuat ruang-ruang ini lebih nyaman dan fungsional.

Keunikan dari sofa transformable ini adalah keberlanjutan dan inovasinya. Dengan struktur penyangga berbentuk L dan dinding belakang yang dapat dilipat dengan engsel tersembunyi, sofa ini ideal untuk bekerja atau bersantai tanpa gangguan. Sofa ini dapat bertransformasi menjadi tempat tidur, sehingga cocok untuk tamu atau tidur siang. Desainnya yang elegan dengan warna netral cocok untuk berbagai pengaturan, dan kemudahan dalam perakitan/pembongkaran membuatnya sempurna untuk mereka yang sering berpindah tempat tinggal. Secara keseluruhan, ini adalah pilihan perabotan fungsional yang bergaya dan unik.

Dalam proses pembuatan sofa ini, bahan-bahan yang ramah lingkungan digunakan. Kerangka sofa dapat dibuat menggunakan kayu bersertifikat FSC, yang dapat dipotong dan dirakit menggunakan metode kerajinan kayu tradisional. Dinding belakang dirancang menggunakan perangkat lunak pemodelan 3D untuk memastikan keakuratan dan presisi.

Penggunaan busa lateks alami sebagai bahan pelapis sofa adalah pilihan yang disengaja karena keberlanjutannya dan daya tahannya. Bantalan sofa dibentuk menggunakan teknik tradisional dan modern, termasuk pertimbangan desain vakum molding dan pemotongan menggunakan mesin CNC.

Spesifikasi sofa ini memiliki lebar sekitar 1800-2200mm, kedalaman 800-1000mm, dan tinggi 800-1000mm.

Sofa transformable ini beroperasi melalui proses yang sederhana dan intuitif. Untuk beralih antara mode sofa dan tempat tidur, pengguna hanya perlu menarik bagian bawah sofa ke luar, dan bagian bantalan sandaran akan melipat ke bawah untuk menciptakan permukaan datar. Dinding privasi yang dapat diputar memberikan privasi dan ketinggian, sehingga cocok untuk bekerja atau bersantai. Sofa ini juga dilengkapi dengan kompartemen penyimpanan di bawahnya dan lengan di dinding samping. Transformasi yang mudah dan fitur-fitur praktis memungkinkan pengalaman pengguna yang nyaman dan fungsional.

Proyek ini dimulai pada tahun 2018 dan desain yang diusulkan sempurna disiapkan pada tahun 2022 di Davis, California.

Proyek ini bertujuan untuk menjelajahi desain sofa transformable untuk ruang hidup bersama. Studi ini menggunakan kombinasi tinjauan literatur, survei, dan diskusi kelompok fokus untuk mengidentifikasi kebutuhan dan preferensi pengguna. Hasil penelitian menunjukkan bahwa privasi dan fleksibilitas adalah prioritas utama bagi pengguna. Wawasan dari penelitian ini mengarah pada desain sofa dengan dinding belakang yang dapat dilipat, terbuat dari bahan ramah lingkungan. Fungsionalitas dan fleksibilitas sofa ini menjadikannya tambahan berharga untuk ruang hidup bersama.

Tantangan dalam desain sofa ini adalah menyeimbangkan fungsionalitas sofa dengan daya tarik estetika sambil tetap mempertimbangkan keberlanjutan. Hambatan ini dapat diatasi melalui penelitian yang mendalam, brainstorming, dan evaluasi. Faktor internal seperti perspektif sejarah dan sosial, dan faktor eksternal seperti kemungkinan produksi, ketersediaan informasi, dan teknologi dipertimbangkan selama proses tersebut.

Pinnaculum adalah sebuah karya desain yang memenangkan penghargaan Iron di A' Furniture Design Award pada tahun 2023. Penghargaan ini diberikan kepada kreasi yang dirancang dengan baik, praktis, dan inovatif yang memenuhi persyaratan profesional dan industri. Penghargaan ini dihormati karena mengintegrasikan praktik terbaik industri dan karakteristik teknis yang kompeten, memberikan kepuasan dan perasaan positif, serta berkontribusi pada dunia yang lebih baik.


Detail dan Kredit Proyek

Desainer Proyek: Mohammed Shais Khan
Kredit Gambar: Mohammed Shais Khan
Anggota Tim Proyek: Mohammed Shais Khan
Nama Proyek: Pinnaculum
Klien Proyek: Mohammed Shais Khan


Pinnaculum IMG #2
Pinnaculum IMG #3
Pinnaculum IMG #4
Pinnaculum IMG #5
Pinnaculum IMG #5

Baca Selanjutnya di Desain Cemerlang