Urban Pastoral Community: Desain Hunian Terjangkau yang Ramah Lingkungan

Hang Chen: Menciptakan Komunitas Perkotaan yang Harmonis dan Berkelanjutan

Urban Pastoral Community adalah proyek desain yang menggabungkan kebutuhan akan hunian terjangkau di Shanghai, latar belakang pandemi, dan kebijakan pengurangan karbon di China. Desain ini bertujuan untuk menciptakan komunitas perkotaan yang mandiri, ramah lingkungan, dan rendah karbon.

Desain ini didasarkan pada strategi nasional China dalam mencapai puncak karbon dan tujuan netralitas karbon. Selain itu, desain ini juga mempertimbangkan kebutuhan hidup para "Shanghai drifters" (orang muda yang datang ke Shanghai untuk bekerja) dan latar belakang perkotaan di Shanghai yang terpengaruh oleh pandemi. Melalui analisis mendalam, desain ini memberikan solusi untuk berbagai masalah yang dihadapi proyek tersebut.

Isi

Urban Pastoral Community menawarkan pendekatan yang unik dalam memenuhi kebutuhan hunian terjangkau di Shanghai. Dengan tata letak bangunan bertingkat yang progresif, desain ini menciptakan area hunian pedesaan di lantai dasar sebagai inti komunitas. Area ini dikelilingi oleh lahan pertanian yang luas, yang digunakan untuk menanam sayuran. Penggunaan bahan ramah lingkungan dan rendah karbon juga menjadi fokus dalam pembangunan komunitas ini.

Desain ini menggunakan panel surya fotovoltaik, alternator pedal, lantai penghasil listrik sendiri, dan beton bercahaya sendiri sebagai bahan bangunan untuk membangun sistem energi terbarukan. Indikator pengurangan karbon proyek ini memenuhi persyaratan yang relevan dalam Spesifikasi Umum untuk Konservasi Energi Bangunan dan Pemanfaatan Energi Terbarukan (GB55015-2021), dengan tingkat penghematan listrik mencapai 57,11%.

Urban Pastoral Community memiliki spesifikasi teknis yang mencakup luas rencana 21.480 meter persegi, luas konstruksi 53.700 meter persegi, dan rasio luas lantai 2,5.

Desain ini juga menekankan pentingnya interaksi dan keterlibatan komunitas. Area hunian pedesaan dan ruang komersial di lantai dasar terbuka untuk semua warga, namun aksesnya dikelola melalui pintu masuk terpisah untuk mencegah gangguan antara warga eksternal dan penghuni internal. Komunitas ini menciptakan suasana yang mandiri, harmonis secara ekologis, dan memiliki atmosfer tetangga yang kuat.

Kesimpulan

Urban Pastoral Community adalah contoh nyata dari desain hunian terjangkau yang ramah lingkungan. Dengan mempertimbangkan kebutuhan hunian di Shanghai, dampak pandemi, dan kebijakan pengurangan karbon di China, desain ini menciptakan komunitas yang mandiri, berbasis komunitas, dan rendah karbon. Melalui penggunaan bahan bangunan yang ramah lingkungan, sistem energi terbarukan, dan interaksi komunitas yang kuat, desain ini memberikan solusi yang inovatif dan berkelanjutan untuk kebutuhan hunian di perkotaan.