Desain "Cave": Arsitektur Primitif dalam Hunian Modern

Lucia Yao dan Vader Wu: Menggabungkan Seni dan Fungsi

Menelusuri Inspirasi dari Gua untuk Hunian Kontemporer

Memasuki dunia desain yang tak terbatas, Lucia Yao dan Vader Wu telah mengambil langkah berani dengan menggali inspirasi dari arsitektur manusia paling primitif: gua. Proyek "Cave" ini tidak hanya sekedar tempat tinggal, tetapi juga sebuah pernyataan seni yang menggabungkan nuansa abu-abu yang luas, lengkungan yang mengalir, dan kurva yang berkelok-kelok untuk menciptakan sensasi menjelajahi gua bagi penghuninya. Cahaya yang tersebar memberikan hubungan tak terlihat dalam lingkungan yang tenang, sementara kayu yang sederhana menghiasi perabot dan koridor, menambah kehangatan dan kesederhanaan.

Desain Unik yang Disesuaikan dengan Gaya Hidup Pemilik

Lebih dari sekadar tata letak yang tipikal, "Cave" dirancang dan disesuaikan dengan gaya hidup dan estetika pemilik rumah. Desain ini membawa kehidupan dengan mengintegrasikan rangkaian bunga, penikmatan anggur, dan seni, menciptakan rumah yang unik. Tanpa batasan bingkai persegi, lapisan, lengkungan, kurva, dan halo menambahkan ketenangan yang mirip galeri. Dikelilingi oleh karya seni, ruang ini mendorong relaksasi dan kreativitas.

Teknologi Realisasi Desain yang Mengedepankan Material Alami

Dibuat dengan menggunakan material alami seperti kayu jati, logam titanium berlapis baja, kaca Changhong, dan tatami alami, "Cave" adalah bukti dari keahlian dan inovasi dalam produksi desain. Setiap elemen dipilih untuk menciptakan kontras estetika yang memukau, sekaligus mempertahankan kesederhanaan dan keanggunan.

Spesifikasi Teknis dalam 152 Meter Persegi

Dengan luas 152 meter persegi, "Cave" menawarkan ruang masuk, ruang tamu, ruang makan, dapur, kamar tidur, ruang teh, dan tiga kamar mandi. Setiap ruang dirancang untuk memberikan pengalaman yang unik dan pribadi, sekaligus mempertahankan fungsi dan keindahan.

Interaksi Desain yang Memandu Aliran dan Pengalaman

Begitu pintu dibuka, pengunjung disambut dengan panorama melingkar tiga dimensi yang diukir dalam dinding berlapis cat. Lampu remang-remang menonjolkan susunan bunga tuan rumah, dan secara bertahap menenangkan pikiran dalam lingkungan yang kurang jenuh. Permukaan melengkung mengarahkan aliran lalu lintas, mengaburkan batas melalui perbatasan yang tak terlihat, dan memperluas visi. Di ruang publik, meja panjang 3 meter di tengah menawarkan berbagai fungsi, menjadi tempat yang sempurna untuk pemilik rumah dalam menjamu tamu.

Penelitian Desain yang Membawa "Less is More" ke Realitas

Penelitian yang mendalam terhadap material dan teknik telah menghasilkan dapur pulau dengan penutup cat dan material mirip logam yang menciptakan kontras estetika. Sebuah dinding memisahkan ruang publik dan pribadi, di mana di balik sepasang pintu ganda terdapat surga bagi pemilik rumah. Perabot kayu dan rotan menggambarkan estetika elegan dari konsep "less is more".

Mengatasi Tantangan Desain dengan Ruang Teh Meditatif

Salah satu tantangan kreatif yang diatasi adalah penciptaan ruang teh yang terletak di sudut paling terpencil rumah, membawa semangat upacara teh tradisional Jepang. Dengan pikiran yang segar, perjalanan refleksi diri dimulai dengan beralih ke tekstur asli yang menekankan sifat batin.

Proyek "Cave": Sebuah Perjalanan Kembali ke Esensi

Lucia Yao dan Vader Wu telah menciptakan lebih dari sekedar hunian; mereka telah menciptakan sebuah perjalanan kembali ke esensi kehidupan. Proyek "Cave" ini tidak hanya menonjol dalam desain interior, tetapi juga telah meraih penghargaan Silver dalam A' Interior Space, Retail and Exhibition Design Award pada tahun 2024, sebuah pengakuan atas keahlian dan inovasi yang luar biasa.


Detail dan Kredit Proyek

Desainer Proyek: Vader Wu
Kredit Gambar: Stable Dada Interior Design
Anggota Tim Proyek: Lucia Yao Vader Wu
Nama Proyek: Cave
Klien Proyek: Stable Dada Interior Design


Cave IMG #2
Cave IMG #3
Cave IMG #4
Cave IMG #5
Cave IMG #5

Baca Selanjutnya di Desain Cemerlang