Delbar Khaneh: Warisan Cinta dalam Arsitektur Yazd

Hotel Butik Nima Keivani, Simbiosis Modernitas dan Tradisi

Delbar Khaneh tidak hanya sekedar tempat peristirahatan, tetapi juga sebuah monumen cinta yang terwujud dalam bentuk arsitektur. Terinspirasi dari kisah romantis sebuah rumah yang dibangun untuk sang kekasih namun tak pernah selesai karena kepergiannya, hotel ini menangkap esensi dari cinta yang hilang dan ditemukan kembali. Setiap sudut ruangan dirancang untuk membangkitkan perasaan intim dan ketenangan, mengambil inspirasi dari keindahan tradisional seni dan kerajinan tangan Yazd yang kaya akan warisan artisanal, sekaligus memenuhi harapan modern akan kenyamanan dan kemewahan.

Keunikan Delbar Khaneh terletak pada renovasi penuh hati dari rumah bersejarah era Afshar. Dengan memadukan elemen desain modern dan motif Persia tradisional, desain interiornya merajut narasi romansa dan warisan. Fitur unik seperti perabotan yang dirancang khusus terinspirasi dari pohon cypress dan perpaduan pencahayaan modern dengan tekstil klasik menghormati tradisi kerajinan kota, menciptakan suasana intim. Interaksi unik antara tekstur dan motif lokal menjadi ciri khasnya.

Teknologi realisasi desain Delbar Khaneh menggabungkan teknik terhormat masa lalu dengan metodologi modern. Penggunaan bahan tradisional seperti batu bata lumpur dan tekstil, dikombinasikan dengan teknologi produksi modern, menampilkan keahlian tangan Yazd. Teknik seperti tekstil Suzani yang dijahit tangan, kaca khusus untuk kamar mandi unik, dan versi modernisasi dari jendela Arabesque memadukan yang lama dengan yang baru, melambangkan evolusi kota.

Delbar Khaneh menempati lahan dengan dimensi 15 m x 32 m, dengan total area 1000 meter persegi dan area situs 460 meter persegi. Dalam operasionalnya, aliran dan fungsi dirancang untuk penemuan intuitif, mendorong tamu untuk terhubung dengan ruang secara organik. Hotel ini menawarkan pengalaman imersif di mana tamu berinteraksi dengan perpaduan sejarah dan modernitas. Desain ini meningkatkan aliran cahaya alami dan mempertahankan intimasi ruang, memastikan setiap kamar terasa seperti tempat perlindungan pribadi.

Proyek ini dimulai pada Maret 2021 di Yazd, Iran dan selesai pada Oktober 2023. Penelitian melibatkan studi komprehensif tentang arsitektur Afsharid, teknik artisan, warisan material, dan seni tradisional kontemporer. Kolaborasi dengan sejarawan dan pengrajin lokal memastikan integritas budaya, sementara pengujian prototipe dalam pencahayaan dan tekstil memastikan standar modern terpenuhi. Desain yang dihasilkan adalah ekosistem yang seimbang antara penghormatan sejarah dan relevansi masa kini.

Delbar Khaneh menghadapi tantangan mengintegrasikan fasilitas modern ke dalam struktur bersejarah tanpa mengganggu esensinya. Restorasi elemen tradisional dilakukan dengan teliti, memastikan mereka berharmoni dengan intervensi modern. Dengan menavigasi hukum pelestarian sejarah, penggunaan kerajinan dan bahan lokal mengarah pada desain yang terasa kuno namun hidup, mencerminkan konteks sosial dan sejarah Yazd. Penelitian ekstensif tentang kerajinan tradisional Yazdi menginformasikan palet material.

Interior Delbar Khaneh menyatukan yang lama dengan yang baru, di mana elemen bertemu dengan fungsionalitas. Interior memanfaatkan batu bata dan langit-langit berbentuk lengkung yang ada untuk membentuk ruang yang terasa terbuka namun intim. Perabotan dipilih untuk kenyamanan dan praktikalitas, dengan palet warna yang terkendali yang menarik perhatian pada fitur asli bangunan. Pencahayaan ditempatkan secara strategis untuk menyoroti tekstur dan bentuk ruang tanpa menguasainya. Pendekatan desain ini memungkinkan sejarah struktur untuk berdiri di garis depan, menyediakan latar belakang yang tenang untuk kehidupan modern.